Beberapa persoalan yang kerap menimbulkan kecelakaan lalu lintas adalah rem blong dan rem macet. Jika kasus demikian terjadi, umumnya pengemudi panik dan membuat laju kendali kendaraan menjadi tak terkontrol.
Kasus rem blong serta rem macet sama-sama berbahaya. Bahkan rem yang macet (menjepit terus) dapat memengaruhi arah setir (kemudi). Rem yang macet dapat mengakibatkan kemudi tertarik ke kiri atau ke kanan karena roda terkunci.
Bila mendapati kerusakan rem dalam kondisi kendaraan sedang melaju, yang pertama harus dilakukan adalah menghentikan laju kendaraan. Masalahnya, adakah cara lain yang dapat digunakan untuk menghentikan kendaraan tanpa menginjak pedal rem?
Jawabannya ada. Untuk kondisi seperti ini Anda dapat menghentikan laju kendaraan dengan menggunakan rem tangan. Tentu saja rem tangan ini baru dapat dioperasikan saat kecepatan kendaraan sudah sangat rendah, di bawah 10 km per jam.
Untuk itu, ada beberapa langkah yang harus dilakukan sebelum mengoperasikan rem tangan. Berikut seperti dilansir AstraWorld, Rabu, 13 April 2016:
1. Turunkan kecepatan kendaraan dengan memindahkan gigi perseneling yang lebih rendah secara bertahap (5-4,4-3,3-2,2-1).
2. Apabila pada bahu jalan terdapat rumput, gunakan bahu jalan yang berumput tersebut untuk semakin memperlambat laju kendaraan.
3. Setelah kecepatan kendaraan sudah relatif pelan, maka lakukan pengoperasian rem tangan untuk menghentikan laju kendaraan.
Setelah kendaraan berhenti total, segera lakukan pemeriksaan komponen rem. Bila ada kerusakan, segeralah lakukan perbaikan. Menghentikan kendaraan tanpa fungsi rem seperti di atas ini relatif lebih aman ketimbang panik yang berpotensi kendaraan melaju tanpa kontrol.
Sumber:Viva
Post a Comment