"Menurut aku, semakin serentak (beroperasi) semakin baik. Aku yakin AP II menyiapkan segala sesuatu, termasuk juga masalah safety, keamanan penumpang & sebagainya," papar mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi ini ketika berbincang bersama detikcom, Kamis (16/6/2016).
Benar-benar, lanjutnya, dalam uji mencoba operasional, tetap tidak sedikit kekurangan di sana-sini.
"Tapi secara itu,(operasional lebih serta-merta), perbaikan dilakukan lebih langsung lagi. Jika ditunda lagi, semakin lama operasi sesungguhnya. Bersama percobaan ini sanggup tahu di mana kekurangannya, apa saja yg harus di lengkapi, utk keselamatan & kenyamanan penumpang," tambahnya.
Erry yakin manajemen PT AP II siap mengoperasikan T3 Ultimate terhadap periode Lebaran. "Diuji mencoba serasi Lebaran, aku yakin AP II mempersiapkan diri mengantisipasi kedaaan yg kurang nyaman, maka apabila ada apa-apa mampu cepat diperbaiki," menurutnya.
Utk Erry, T3 Ultimate yg digadang-gadang menyaingi Bandara Changi Singapura itu mempunyai posisi yg amat strategis. Kapasitas penumpang Bandara Soekarno-Hatta yg berlebih mampu diatasi dgn beroperasinya T3 Ultimate.
"Kemudian dapat mengakibatkan berdampak terhadap kenyamanan penumpang, baik domestik ataupun luar negara. Bandara Soekarno-Hatta mungkin hub bagi penerbangan internasional, terlebih disertai bersama harga avtur lebih kompetitif dibanding singapura. Setelah Itu prasarana-prasarana lain penumpang disiapkan, penginapan, alat perbelanjaan, wisatawan asing & domestik seandainya semuanya sedia," tandas beliau.
PT AP II berencana mengoperasikan mula-mula T3 Ultimate terhadap 20 Juni 2016. Tapi, faktor ini menunggu ketentuan Kemenhub atas penilaian dari sisi kenyamanan, kelaikan, terutama keselamatan penerbangan kepada 16 Juni 2016 ini.
Post a Comment