Bandung - Kawasan Alun-alun masihlah jadi andalan sebahagian penduduk Bandung buat ngabuburit. Salah satu lokasi yg jadi pujaan yakni komplek Tempat Ibadah Raya Propinsi Jawa Barat. Tidak Sedikit penduduk yg datang dgn sohib atau keluarga buat menghabiskan disaat sambil menunggu kumandang azan magrib.
Sejak rampung direnovasi terhadap Desember 2014 dulu, kawasan yg tersohor bersama nama Tempat Ibadah Besar Alun-alun Bandung ini bertansformasi jadi ruangan publik yg nyaman bersama bermacam alat bagi penduduk utk berinteraksi.
Ruangan seluas 1,2 hektar ini, berhasil memikat hati warga buat sekadar menggandeng anak-anak main ayunan, jungkat jungkit, atau bersantai di rumput tiruan atau sintetis sambil berfoto selfie.
Salah satu visitor Cece Rahmat (45) datang ke Alun-alun mengambil pula anak & istrinya. Laki-laki asal Sumedang itu menikmati ngabuburit sambil main-main bola dgn anaknya di rumput sintetis yg terhampar luas di depan lokasi tempat ibadah.
"Seperti sanggup di lihat Alun-alun Bandung sekarang ini makin menawan. Tidak Hanya itu, tidak sedikit serta ajang permainan yg dapat dinikmati anak-anak maka serasi dimanfaatkan rekreasi keluarga," kata cece pada detikcom, Senin (12/6/2016) sore.
Ramainya ngabuburit di Alun-alun diamini Pegawai Unit Linmas Kota Bandung Sri Wulan. "Kalau hri biasa jumlah pengunjungnya standar dari pagi ke siang ga ada perubahan. Ramainya cuma saat weekend. Namun jika Ramadan, visitor yg datang senantiasa ramai di disaat sore, jamnya orang ngabububirit," kata Sri.
Terkecuali ngabuburit, visitor serta ada yg sengaja mau berbuka di Alun-alun dgn sengaja mengambil aset makanan buat berbuka puasa di ruang kursi kira kira tempat ibadah.
Bagi yg mau menikmati sudut lain ngabuburit di kawasan Alun-alun, menara tempat ibadah setinggi 81 meter mungkin pilihan buat menikmati panorama Kota Bandung dari ketinggian. Bangunan ini terdiri dari 19 lantai. Buat mencapai puncaknya, visitor mesti membeli kupon lebih-lebih dulu. Yuk ke sini!
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Post a Comment