Agen Judi Online

Thursday, June 16, 2016

Jerman Tegaskan tak ingin Mengakui Poligami

Berlin -

Kekhawatiran bakal poligami meningkat searah bersama gelombang pengungsi ke Jerman.

Jerman tidak ingin mengakui poligami atau perkawinan dibawah usia berdasarkan undang-undang, seperti ditegaskan Menteri Kehakiman, Heiko Maas.

"Tidak ada yg datang ke sini mempunyai hak utk menempatkan nilai-nilai budaya & keyakinan agama di atas hukum kami," katanya terhadap koran Jerman Bild.

Di sekian banyak negeri bersama masyarakat mayoritas Muslim, seseorang laki laki diizinkan buat menikahi empat wanita tetapi poligami dilarang oleh undang-undang Jerman.

Protes porsi makan, penampungan pendatang di Jerman dibakar
Kenapa para istri India tidak sedikit yg bunuh diri?
Istri 'simpanan' mendiang Raja Fahd menang gugatan

Kekhawatiran dapat praktik poligami & pernikahan dibawah usia meningkat searah bersama kehadiran gelombang pengungsi dari kawasan Timur Tengah & Afrika ke Jerman. 

Di banyaknya negeri dgn warga mayoritas Muslim, satu orang laki laki boleh mempunyai hingga empat istri.

Th dulu saja Jerman diperkirakan menerima lebih kurang 1 juta pengungsi.

Koran Bild melaporkan dalam kenyataannya, ada laki-laki di Jerman yg diam-diam mempunyai dua istri & diwaktu dirinya wafat, warisannya dibagi buat ke-2 jandanya.

Tapi Maas mau biar pihak mempunyai wewenang tak menutup mata atas kasus-kasus tersebut.

"Semua orang mesti mematuhi hukum, terlepas dari ia gede di sini atau yg baru saja tiba."

Elemen yg sama, imbuhnya, pun berlaku buat kawin paksa.

"Kita tak dapat mentolerir perkawinan paksa, terutama sekali, terkait bersama wanita di bawah usia."

Post a Comment

Film

Hiburan

Celeb

 
Copyright © 2014 Berita Online 24