Agen Judi Online

Saturday, April 16, 2016

Valentino Rossi Mengira Podium Sudah Pupus

Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi mengaku bahwa pitstop yang harus dilakukan pada pertengahan balap MotoGP Argentina, Minggu (3/4) membuatnya terhalang meraih kemenangan. Pebalap Italia berusia 37 tahun inipun harus puas finis kedua di belakang pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.

Rossi dan Marquez sempat bersaing sengit memperebutkan posisi terdepan sebelum sama-sama melakukan pitstop pada lap ke-10, hal yang wajib dilakukan semua pebalap berkat insiden ban Scott Redding pada hari Sabtu (2/4). Sayang, motor kedua Rossi tak sekuat yang pertama hingga ia tak bisa mengejar Marquez.

"Sangat disayangkan, karena pada paruh pertama balap saya sangat kuat. Saya yakin bisa bertarung merebut kemenangan. Sayang kami harus mengubah segalanya setelah insiden Scott, padahal Yamaha tak punya masalah ban sepanjang akhir pekan. Meski begitu, ini tetap hasil baik," ujar The Doctor melalui Crash.net.

Usai pitstop, Rossi pun dikejar oleh Maverick Vinales, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso. Usai Vinales terjatuh, perebutan posisi kedua pun berlangsung di antara Rossi dan duo Ducati. Untung bagi Rossi, Iannone dan Dovizioso saling bersenggolan tepat di tikungan terakhir dan membuka jalan untuknya menuju podium.

"Ritme balap saya begitu buruk hingga Maverick dan Ducati mengejar. Andrea menyalip di tikungan kelima, namun saya mengerem sangat dalam dan kami melebar hingga Dovi menyalip kami. Saat itu saya sudah yakin tak mungkin naik podium, karena saya tak bisa melakukan apa-apa. Jadi 20 poin ini sangat penting bagi saya, dan saya senang untuk tim dan Yamaha," tutupnya.

Sumber:Bola.Net

Post a Comment

Film

Hiburan

Celeb

 
Copyright © 2014 Berita Online 24