Kepala Lembaga Tugas Umum Kota Pangkalpinang, Suparlan mengemukakan, sekarang proses lelang sudah selesai & gagasan design hunian sakit telah beres. Rencananya dalam bln ini, hunian sakit yg terletak di Jl Sudirman, Pangkalpinang ini dapat serta-merta dilakukan ground breaking. Pembangunannya dijamin tak bakal mengganggu operasional hunian sakit diwaktu ini lantaran dilakukan dengan cara bertahap.
"Pembangunan dapat kita jalankan dalam sekian banyak step. Buat step mula-mula ini dapat menghabiskan dana Rupiah 200 miliar," kata Suparlan di kantornya Kompleks Pemkot Pangkalpinang, Bangka Belitung, Senin (13/6/2016).
Pihaknya mengajak arsitek senior Indonesia, Andi Siswanto. Cowok asal Semarang, Jawa Tengah itu sudah malang melintang di dunia arsitektur & tidak sedikit berkontribusi dalam pembangunan kota di beragam daerah di Indonesia. Buat rancangan RSUD Depati Hamzah, menurut Andy, selama ini belum ada tandingannya.
"Ini bakal menjadi yg paling baik di Indonesia. Kami membuat rancangan hunian sakit ini dgn ide green hospital. Menjadi tak cuma tidak sedikit tempat terbuka hijau, namun pun memanfaatkan alat-alat kesehatan yg ramah lingkungan, rancangan & material bangunannya serta ramah lingkungan," kata Andi diwaktu ditemui di Semarang sekian banyak saat dulu.
34% Kompleks RSUD Depati Hamzah bakal berupa lokasi terbuka hijau. Sebahagian atap & dinding bangunan serta dapat dililiti tumbuhan maka suasananya dapat terasa teramat sejuk.
"Taman ini buat membuat keheningan, membuat suasana kontemplatif yg menciptakan hunian sakit jadi seperti hunian. Bahkan orang yg sakit dapat lebih langsung sembuh," menurutnya.
Andi serta menghilangkan halaman parkir supaya pasien terhindar dari polusi kendaraan & kebisingan. Seluruhnya kendaraan serta-merta masuk ke basement maka tak mengganggu aktifitas medik. Hunian sakit ini di desain lebih rapi & terpusat, tak lagi terpisah-pisah seperti kala ini. Aktifitas di hunian sakit pun dapat memperhatikan rencana ramah lingkungan.
"Seperti panas AC digunakan utk pemanasan segala macam di hunian sakit. Limbah dikelola serius, bahan yg berbahaya disapu habis," terangnya.
Tidak cuma itu, RSUD Depati Hamzah serta bakal di lengkapi bersama residen utk dokter terbang & para perawat, hotel buat visitor pasien juga mall. Semua bangunan tersebut terletak disamping hunian sakit maka aksesnya tak menyulitkan.
"Sehingga dapat memang menciptakan keluarga, dokter & yg sakit (pasien) dapat terlayani seluruh bersama baik," jelasnya.
Post a Comment