Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tetap tidak bisa menerima hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas pembelian lahan RS Sumber Waras. Gubernur yang beken disapa Ahok itu, tetap menganggap ada mufakat jahat BPK untuk menjatuhkan dirinya.
Jika demikian, apakah Ahok akan melakukan upaya hukum yakni menggugat BPK? Ternyata tidak. Ahok menganggap bahwa BPK bak Tuhan yang sulit dilawan. "Lagi percuma mau gugat bagaimana? Dia Tuhan kok di Indonesia, iya toh?," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Rabu (13/4).
Kekesalannya terhadap BPK tersebut tak lain karena dia menilai bahwa lembaga tinggi negara itu dengan sengaja menyembunyikan data kebenaran yang telah dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat membeli lahan RS Sumber Waras menggunakan APBD DKI tahun 2014 lalu. "Makanya saya tanya BPK, yang duduk di BPK berani enggak buktiin hartanya dari mana? Jadi jangan asal ngomong di Republik ini gitu lho," ungkapnya.
Ahok pun menyampaikan, saat pemeriksaannya di KPK kemarin dirinya pun sempat menyindir salah satu penyidik yang berasal dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). "Saya bilang salam tuh sama salah satu ketua BPK Prof. Edi, aku gituin dia. Salam sama beliau bilangin Ahok doain dia umur panjang untuk lihat aku jadi Presiden, supaya saya berantas yang munafik-munafik di BPK," terang Ahok.
Sumber:MonitorDay
Post a Comment